TALKSHOW DALAM RANGKA MEMPERINGATI HARI BAKTU PU KE-78

Semarang – Pada Kamis (23/11/2023), Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Talkshow “78 Tahun PUPR Sigap Membangun Negeri” di Gedung C BPKAD Provinsi Jawa Tengah. Talkshow yang mengangkat tema “Peran Infrastruktur dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045” ini dihadiri oleh insan infrastruktur dari berbagai bidang, baik dari Bina Marga, Cipta Karya, Sumber Daya Air, Perumahan dan Permukinan, serta sektor energi dan mitra-mitra terkait. Talkshow ini merupakan salah satu rangkaian acara dalam rangka memperingati Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-78 Tingkat Provinsi Jawa Tengah. Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) sendiri merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk apresiasi kepada insan infrastruktur Pekerjaan Umum yang tidak kenal lelah mengupayakan kemajuan pembangunan serta bentuk komitmen bersama dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia, khususnya di Jawa Tengah.  

Pada talkshow tersebut, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah, Ir. Arief Djatmiko, M.A. menyampaikan Keynote Speeh dari PJ Gubernur Provinsi Jawa Tengah yang berhalangan hadir. Beliau menyampaikan bahwa Pekerjaan Umum merupakan tiang utama pembangunan negeri berkat upaya luar biasa dari para insinyur, teknisi, pekerja konstruksi dan yang terlibat dalam sektor. Namun Pekerjaan Umum bukan hanya tentang pembangunan infrastruktur, pembangunan jalan, jembatan, gedung, dll.

“Ini adalah tentang pelayanan kepada masyarakat, tentang memberikan akses kemudahan kenyamanan bagi setiap warga. Melalui inovasi, kecerdasan dan keuletan, para pekerja di sektor ini telah berhasil mengubah mimpi menjadi kenyataan. Menciptakan pondasi bagi pertumbuhan ekonomi konektivitas dan kualitas hidup yang lebih baik bagi kita semua,” ungkapnya.

Selain itu, beliau juga mendorong terkait pentingnya inovasi dalam menjawab tantangan membangun infrastruktur yang lebih cerdas, terintegrasi dan berkelanjutan.  

“Inovasi menjadi kunci menggabungkan teknologi dengan kebijakan tradisional guna menciptakan infrastruktur yang efisien dan berdaya guna.”

Beliau juga berharap bahwa infrastruktur dan fasilitas umum yang telah dibangun dapat dirawat dan dijaga bersama agar dapat dirasakan manfaatnya hingga generasi mendatang.

Kemudian pada talkshow tersebut, turut mengundang berbagai narasumber dari berbagai bidang Pekerjaan Umum, yaitu dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Jawa III serta dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jateng-DIY. Talkshow berjalan sangat menarik dan interaktif membahas mengenai isu-isu aktual pembangunan, inovasi dan teknologi dalam sektor infrastruktur, serta rencana pembangunan infrastruktur jangka pendek dan jangka menengah khususnya untuk wilayah Jawa Tengah. Selain itu dalam talkshow juga membahas peran dan potensi kerja sama dengan mitra dalam pembangunan infrastruktur. Diharapkan dengan adanya kolaborasi dengan pihak-pihak dari berbagai sektor dan berbagai bidang dapat mengakselerasi pembangunan infrastruktur di Indonesia, dan Jawa Tengah khususnya. (bjk-amr)