1.007 Lulusan dan Calon Lulusan Politeknik dan Universitas di Jawa Tengah Mengikuti Pelatihan/Pembekalan Kompetensi Tambahan dan Uji Sertifikasi Keahlian (SKA) Tahun 2021

Semarang – Dalam rangka peningkatan kapasitas para pelaku jasa konstruksi di wilayah provinsi jawa tengah, Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi jawa tengah menyelenggarakan kegiatan Pelatihan / pembekalan kompetensi tambahan untuk lulusan dan calon lulusan politeknik dan universitas di jawa tengah secara virtual. Kegiatan dimulai hari ini tanggal 6 September 2021, dibuka secara resmi pelaksanaannya oleh Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Ir. Yudha Mediawan, M.Dev.Plg.   

Kegiatan ini terselenggara melalui kerjasama yang baik antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, Kementerian PUPR melalui Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi dan Perguruan Tinggi di Jawa Tengah yaitu Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Negeri Semarang. (UNNES), Universitas Negeri Jenderal Soedirman Purwokerto (UNSOED), Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta (UNS), Universitas Semarang (USM), Universitas 17 Agustus 1945 Semarang (UNTAG), Universitas Islam Sultan Agung Semarang (UNISSULLA), Univeristas PGRI Semarang (UPGRIS), Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) dan Politeknik Negeri Semarang (POLINES).

Pelatihan/Pembekalan Kompetensi Tambahan dan Uji Sertifikasi untuk Lulusan dan Calon Lulusan Politeknik dan Universitas di Provinsi Jawa Tengah di selenggarakan dala 3 rangkaian kegiatan yaitu : (1) Pelatihan/Pembekalan Materi Tambahan dari tanggal 6-9 September 2021, (2) Belajar mandiri melalui Aplikasi Sistem Informasi Belajar Intensif Mandiri Bidang Konstruksi “SIBIMA” mulai dari tanggal 6-15 September 2021, (3) Uji Sertifikasi yang dijadwalkan dari tanggal 20-24 September 2021.

Kegiatan ini diikuti 1.007 (seribu tujuh) orang peserta yang merupakan lulusan baru/fresh graduate dari 9 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta dan 1 (satu) Politeknik Negeri yang ada di Provinsi Jawa Tengah, yang terdiri dari 5 jabatan kerja yaitu: (1) Ahli Teknik Bangunan sebanyak 337 orang, (2) Ahli Teknik Jalan: 170 orang, (3) Ahli Teknik Jembatan: 33 orang, (4) Ahli Teknik Lingkungan: 80 orang, (5) Ahli Teknik K3: 387 orang.

Dalam sambutan pembukaanya Purwanto ST, MT, selaku Dekan Fakultas Teknik USM sangat mengapresiasi Pelatihan/Pembekalan Kompetensi ini, dan untuk kedepannya alumni-alumni siap bekerjasama dan mendukung dalam pelaksanaan Pelatihan seperti ini, bagi mahasiswa yang belum lulus atau lulus untuk bulan September-Oktober, sertifikat ini dapat di masukan ke SKPI (Surat Pendamping Ijasah) dan dapat menjadi nilai plus ketika bekerja dibidang Jasa Konstruksi. Hal ini juga disepakati Prof. Ir. M. Agung Wibowo, M.M., M.Sc, Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik UNDIP yang mengatakan bahwa juga siap bekerjasama dan mendukung kegiatan ini, karena sesuai dengan visi Fakultas Teknik UNDIP dan juga sesuai dengan indikator kinerja utama dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dimana dapat mempermudah lulusan untuk mencari pekerjaan dan daya saing dalam dunia kerja.

Ir. Taufik Widjoyono, M.Sc. selaku Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) berujar bahwa Sertifikat Keahlian ini sangatlah penting bukan hanya sekadar kertas tetapi pertanggungjawaban prefesional untuk memastikan bahwa semua bangunan gedung kita berkualitas dan aman, dan hal ini menjadi tugas pemerintah khususnya LPJK sebagai lembaga non struktural di bawah Kementerian PUPR, dalam hal ini juga disetujui oleh Dr. Ir. AR. Hanung Triyono, M.Si, dalam sambutannya mengatakan, "Kegiatan Pelatihan/Pembekalan Kompetensi Tambahan dan Uji Sertifikasi Keahlian (SKA) menjadi kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya dalam membantu peningkatan kemampuan SDM jasa konstruksi di Jawa Tengah."

Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR Ir. Yudha Mediawan,M. Dev. Plg  menyampaikan bahwa dalam mempermudah proses jasa konstruksi dengan melaksanakan lompatan digitalisasi dengan menggunakan building information modelling dan berharap universitas dan politeknik dapat menjembatani atas kebutuhan yang ada di lapangan selama ini. Dan terakhir beliau secara resmi membuka acara Pelatihan/Pembekalan Kompetensi Tambahan dan Uji Sertifikasi untuk Lulusan dan Calon Lulusan Politeknik dan Universitas di Provinsi Jawa Tengah.(bjk-elf)